Warung Cokelat, yang laris manis

on Kamis, 10 Juni 2010

Ini, peluang usaha yang manis, semanis rasa cokelatnya. Kebetulan waktu saya & istri mulai jualan, kami tertarik untuk jualan cokelat, mengingat waktu itu bulan Februari 2010 yang kata orang tanggal 14 februari hari valentine (percaya/tidak terserah mereka) dan kebiasaan yang entah dari mana asalnya, cokelat merupakan representatif buat mengungkapkan rasa kasih sayang kepada seseorang yang dicintai, entah itu pacar atau suami/istri.
Untuk permulaan kami berjualan, order cukup banyak terutama dari anak-anak ABG yang notabene murid disekolah istri.
Kami beli cokelat by order karena kami belum tahu cara stock cokelat yang aman supaya tidak meleleh. Dengan sistem itu kami todak menanggung resiko cokelat tidak laku atau meleleh & kadaluarsa, namun cukup repot karena setiap ada pesanan kami harus bolak-balik menembus hujan dan panas.
Alhamdulillah, Bu Yanti (pemilik warung cokelat) sangat ramah dan bersedia melayani kami walau sampai malam hari. O, iya ini data warung cokelatnya.


Nama Pemilik : H. Yanti Rusdantin, SE
Nama Perusahaan : WAROENG COKLAT
Alamat / Showroom : Jl. Anggada I / II. Perumahan Bumi Indraparasta II Kec.Bogor Yimur
Telp / Hp : (0251) 8378423 / 08561246562
Jenis Produksi : Makanan Coklat
Bahan Baku : Coklay, Sagu, Kacang, Terigu
Sumber Bahan Baku : Bogor, Jakarta, Jawa Barat
Kapasitas Produksi: 600 - 800 Kg / bulan
Jumlah Tenaga kerja: 3 orang tetap, 13 orang tidak tetap
Pemasaran : Nasional
Omzet : Rp. 20.000.000,- / bulan
Jumlah Modal
: Rp. 10.000.000,-
SumberPermodalan : Pribadi, BUMN, Koperasi
Contact Person : Yanthie R , 08561246562
Produk Unggulan : Kue Coklat, Kering & Permen Truffl

Itu dulu ya kisah awal mula kami jualan cokelat.... Trims buat bu Yanti & pak Jhony.

on Selasa, 01 Juni 2010

pengusahamuslim.com - Bisnis Islami - Wirausaha - Pengusaha Sukses Dunia Akhirat

Kerajinan Kulit KALONG

on Jumat, 28 Mei 2010

Kerajinan Kulit KALONG


Nama Pemilik : Sutarmanto
Nama Perusahaan : Konveksi Kulit KALONG
Alamat / Showroom : Jl. Raya Kedung Halang No. 189 Kel. Kedung Halang Kec. Bogor Utara
Telp / Hp : (0251) 8659807 / 085693717577
Jenis Produksi : Jaket, Tas Dan Sepatu dari Kulit
Bahan Baku : Kulit Sapi, Domba dan Kambing
Sumber Bahan Baku : Bogor, Garut, Yogyakarta
Kapasitas Produksi : 100 pcs / bulan
Jumlah Tenaga Kerja : 6 (enam) orang
Pemasaran : Bogor, Jakarta dan Sekitarnya
Omzet : Rp. 50.000.000,- / bulan
Jumlah Modal : Rp. 200.000.000,-
Sumber Permodalan : Pribadi dan Pinjaman Bank
Contact Person : Wawan dan Wiwis / 0813 163 98419
Produk Unggulan : Jaket Kulit dan Tas Kulit
:

Peluang Usaha dan Bisnis Lapangan Futsal

Peluang Usaha dan Bisnis Lapangan Futsal

Belakangan ini hobi bermain futsal nampaknya semakin diminati dari mulai anak-anak hingga orang dewasa, dari kota besar hingga daerah. Bagi anda yang memiliki tanah yang cukup luas, dilokasi yang cukup berdekatan dengan perkantoran dan belum dimanfaatkan maka mungkin peluang usaha dan bisnis lapangan futsal ini dapat menjadi suatu alternatif bisnis untuk anda.
Berikut adalah hal-hal yang perlu dipersiapkan bila anda berminta untuk membuat sebuah lapangan futsal:
1. Tentukan Luas lokasi yang ingin dijadikan usaha membuat lapangan futsal sesuaikan dengan jumlah lapangan yang ingin dibuat. Berikut referensi ukuran satu lapangan futsal:
Ukuran Umum: Panjang: 25 m - 45 m, Lebar: 15 m - 25 m
Ukuran Internasional: Panjang: 38 m - 42 m, Lebar: 18 m - 22 m
2. Tentukan anggaran yang diperlukan dalam membuat lapangan futsal. Berikut contoh anggaran dalam membuat lapangan futsal ukuran 25 meter x 15 meter (awal tahun 2008):
1. Lapangan :
a. Rumput Sintetis = Rp. 150.000.000
b. Vyneels = Rp. 170.000.000
1. Bola Futsal : 2 pcs @ Rp. 150.000 = Rp. 300.000
2. Rompi : 24 pcs @ Rp. 20.000 = Rp. 480.000
3. Lighting : 12 pcs @ Rp. 900.000 = Rp. 10.800.000
4. Tiang Untuk Lighting : 6 pcs @ Rp. 450.000 = Rp. 2.700.000
Total pembuatan lap. rumput sintetis = Rp 164.280.000
Total pembuatan lap. vyneels = Rp. 184.280.000
Keterangan :
1. Biaya pembuatan lapangan futsal sudah termasuk biaya rumput, gawang, jaring gawang dan jaring pengaman keliling lapangan. Harga sudah termasuk biaya pemasangan.
2. Lighting memakai daya 350 watt. Harga sudah termasuk kabel dan biaya pemasangan.
3. Tiang lighting berukuran tebal 1,25 inch dengan tinggi 4 meter. Harga sudah termasuk biaya pemasangan tiang.
3. Persiapkan semua hal yang diperlukan dalam pembuatannya, berikut yang perlu diperhatikan:
- Lokasi dan bangunan.
- Bahan Lapangan: lantai semen (paling murah), ubin, parkit kayu, rumput alami dan sintetis (lebih mahal)
- Gawang, bola, kaos tim (sewa) dan peralatan untuk futsal lainnya
- Jaring : yang digunakan untuk pagar sekeliling lapangan
- Kawat baja : yang digunakan sebagai tiang pada jarring
- cat putih untuk membuat garis pembatas lapangan dan lingkar lapangan.
- spon/busa digunakan kalau lapangan dekat dengan tembok untuk mengindari cedera pemain
- Tempat menunggu (jangan terlalu sempit, agar konsumen puas atas pelayanannya)
- Tempat parkir yang cukup luas (bila perlu gratis, biar banyak pengunjunggnya)
- Jam, buku tamu dan peralatan pendukung lainnya
- Fasilitas hiburan seperti TV kalau perlu PS, Timezone, dll (sebagai hiburan untuk menunggu dan bermain agar terlihat eksklusif)
4. Tentukan harga penyewaannya,, standarnya untuk lapangan futsal rumput sintetis, biasanya berkisar 50 rb - 140 rb keatas (outdoor) dan 190 rb keatas (indoor). Sebaiknya survey dulu harga-harga sekitarnya supaya tercipta persaingan yang sehat.
Anda tertarik dengan peluang usaha dan bisnis lapangan futsal ini? Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai pembangunan lapangan futsal ini maka anda dapat melihatnya di Market Place di blog ini

Geliat Industri Boneka CV Rangga Dewi

on Rabu, 26 Mei 2010

Berdayakan Warga Sekitar, Pemasaran libatkan pelanggan

Berkat kerja kerasnya, Ari Hariati sukses mengembangkan usaha pembuatan boneka. Kini pelangganya tersebar hingga ke luar pulau Jawa.
Industri boneka rumahan milik Ari Hariati di Desa Sukahati, kampumg Sangkali, Kecamatan Citeureup ini cukup dikenal warga. Karena, seluruh pegawainya yang berjumlah 38 orang berasal dari daerah sekitar. Ketika Saya berkunjung ke pabrik yang tak lain adalah rumah sederhana itu, terdapat sekitar sepuluh karyawan yang terlihat sibuk dengan pekerjaanya.
Para pegawai ini terdiri dari bagian pemotongan kain, bagian memasukan kapas kedalam boneka dan bagian finishing.
Ya, proses pembuatan boneka memang cukup rumit. Sedikitnya ada lima tahap pembuatan boneka hingga siap kirim.Tahap pertama adalah pembuatan pola yang dilakukan langsung oleh Ari.Saat ditanya mengapa dirinya terjum langsung dalam pembuatan pola, ia menagtakan itu dilakukan agar hasilnya lebih maksimal. " Karen membuat pola itu tidak mudah, harus berpikir tentang inovasi baru" tuturnya.
Tahp kedua lanjutnya, yakni memotong pola yang dilakukan sekitar dua pegawai pria menggunakan alat potong. Setelah itu, masuk tahap penjahitan oleh 20 orang pegawai wanita menggunakan mesin jahit listrik."keempat adalah tahap pembersihan yakni memotong benang-benang lebih. Terakhir tahap pengemasan, selanjutnya tinggal dipasarkan" katanya.